• Jl. Raya Ragunan No. 29
  • (021) 780 6202
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP

Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian

Thumb
1089 dilihat       07 September 2023

Mentan SYL Tegaskan Kerjasama ASEAN-Australia Jadi Kolaborasi Strategis Mewujudkan Ketahanan Pangan

Jakarta (7/9) - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), menegaskan kerjasama ASEAN - Australia diarahkan untuk mendukung upaya ASEAN dalam memperkuat ketahanan pangan dan merespon berbagai tantangan global saat ini, hal tersebut ia sampaikan usai dirinya menghadiri Pertemuan ASEAN – Australia Summit ke-3 sebagai rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta Covention Center (JCC).

“ASEAN dengan Australia sudah 50 tahun bersama-sama, jadi agenda yang paling utama adalah masalah keamanan lintas kawasan dan penguatan kerjasama, yang kedua tentu masalah pangan, karena menghadapi krisis ini kita harus saling bahu-membahu” terang Mentan SYL.

Dirinya menyebut kerjasama ini diyakini akan memperkuat pencapaian ketahanan pangan meski ditengah tantangan yang cukup masif seperti isu perubahan iklim, pemulihan pandemic Covid-19 dan ketegangan politik yang masih berlangsung.

“Kerjasama ini kita butuhkan karena tantangan juga datang dari alam, ada climate change yang unpredictable, ada potensi krisis, yang harus kita selesaikan secara hand in hand” tegas Mentan SYL.

Lebih lanjut dirinya merinci kerjasama ASEAN dengan berbagai negara dibidang pangan ini akan menyentuh pada aspek budidaya, termasuk tekhnologi dan inovasi bidang pertanian. Ia melanjutkan permasalahan pangan harus diselesaikan secara sinergi. 

“Pangan menjadi tantangan dunia, dan ASEAN harus bisa menghadapi itu salah satunya dengan kebersamaan, termasuk diantaranya kerjasama dalam hal budidaya, ataupun mekanisasi dan teknologi pertanian, bahkan e commerce pertanian harus dikembangkan lebih kuat ke depan” jelasnya.

Sebagai informasi, pada pertemuan the 35th ASEAN – Australia Forum tanggal 17 Maret 2023 seluruh negara ASEAN dan Australia menyetujui usulan Indonesia untuk menyusun ASEAN – Australia Joint Leaders Statement on Strengthening Cooperation on Food Security in Times of Crisis / Pernyatan Bersama Pimpinan ASEAN – Australia dalam Penguatan Kerjasama Ketahanan Pangan dimasa Krisis.

Dalam pernyataan bersama tersebut, para pemimpin ASEAN dan Australia berkomitmen untuk menjaga ketahanan pangan regional terhadap kemungkinan guncangan di masa mendatang dengan memperkuat arsitektur Kesehatan regional, memastikan ketahanan pangan Kawasan, mempercepat transisi energi yang inklusif dan merata, serta memperkuat ketahanan ekonomi dan stabilitas keuangan.

Berkolaborasi dalam mempersiapkan strategi aksi cepat menjamin ketahanan pangan dan gizi saat krisis, termasuk melalui perdagangan dan kelancaran arus lintas bahan pangan dan input pertanian esensial dengan memfasilitasi distribusi logistic dan transportasi yang lancar, membatasi tindakan-tindakan distortif perdagangan produk pangan dan pertanian.

Terakhir ASEAN dan Australia sepakat mendukung kesiapsiagaan ASEAN dan Australia untuk ketahanan pangan jangka panjang, termasuk dengan meningkatkan ketahanan terhadap perubahan iklim dan bencana alam melalui fasilitasi investasi pertanian berkelanjutan, termasuk melalui sistem peringatan dini, asuransi pertanian dan pengelolaan resiko banjir dan kekeringan untuk sektor pertanian di Kawasan.

Prev Next

- Humas BSIP


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    RI Punya 64 Balai Rahasia! Wamentan Sudaryono: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia
    12 Mei 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Mentan Amran Dampingi Wapres Gibran di NTT, Komitmen All Out Majukan Petani
    08 Mei 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Water Management, Salah Satu Kunci untuk Meningkatkan Produktivitas Tanaman Padi
    28 Apr 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Presiden Prabowo Kagum Efektivitas Penggunaan Drone Pertanian, 1 Hari Bisa Tanam 25 Hektare
    28 Apr 2025 - By Humas BSIP
  • Thumb
    Kesejahteraan Meningkat, Mentan Amran: Petani Bahagia, Harga Kelapa Naik
    17 Apr 2025 - By Humas BSIP

tags

ASEAN Ketahanan Pangan Mentan SYL

Kontak

(021) 780 6202
(021) 780 0644
[email protected]

Jl. Raya Ragunan No. 29
Kel. Jati Padang, Kec. Ps Minggu
Jakarta Selatan - DKI Jakarta
Indonesia
12540
www.brmp.pertanian.go.id

© 2024 - 2025 Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian. All Right Reserved